Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Kiat menghindari penyakit semasa banjir
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 21:03:50【Resep】566 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Warga melewati genangan di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis penyakit dalam Faisal Parlindungan membagikan kiat-kiat untuk menghindari masalah kesehatan dan penyakit semasa banjir.
"Saran utama adalah meminimalkan konngak langsung dengan air banjir sebisa mungkin. Jika tetap harus berada di genangan, gunakan sepatu atau bot tebal, sarung tangan, dan pakaian pelindung," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked (PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan bahwa air banjir kemungkinan terkontaminasi kuman dan bakteri penyebab penyakit, termasuk bakteri Leptospira penyebab penyakit Leptospirosis.
Penggunaan alas kaki dan pelindung tubuh dapat meminimalkan risiko paparan kuman dan bakteri serta melindungi tubuh dari benda-benda yang dapat melukai anggota tubuh dan menyebabkan tetanus semasa banjir.
Baca juga: Waspadai leptospirosis selama musim hujan
Dokter Faisal mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi higienis semasa banjir agar terhindar penyakit kulit, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan yang lain.
"Pastikan ngak meminum air yang tercemar, selalu memasak makanan sampai matang, dan cuci tangan secara rutin," kata dokter Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Selain itu, dia mengangakan, kondisi tempat tinggal dan tempat mengungsi sebaiknya diupayakan ngak terlalu lembab agar ngak memicu munculnya masalah kesehatan.
Dalam sepekan terakhir, kondisi cuaca ekstrem telah menyebabkan banjir di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Semarang dan Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah meminta warga untuk mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang melanda wilayah Indonesia hingga awal tahun depan.
Baca juga: Penyakit kulit dan ISPA berpeluang meningkat semasa banjir
Baca juga: Sosialisasi PHBS ditingkatkan untuk cegah penyakit di musim hujan
Suka(49)
Sebelumnya: 11 SPPG 3T di Karimun dalam proses pembangunan
Selanjutnya: KSP bantu pengembangan UKS SMA Negeri 1 Tanjungpandan
Artikel Terkait
- Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM
- 2.031 anak terima manfaat MBG Polres Solok Selatan
- Bupati Bekasi instruksikan percepatan penanganan banjir
- Tokopedia dan TikTok Shop komitmen dorong pertumbuhan ekonomi digital
- APMAKI minta polisi usut tuntas kasus nampan MBG pakai label palsu
- Kepala BPOM jelaskan potensi pengembangan ATMP ke mahasiswa Beijing
- Cukup tidur membantu anak terhindar dari influenza saat cuaca ekstrem
- BPS: Konsumsi RT tumbuh 4,89 persen, disokong transportasi
- Bupati Bekasi instruksikan percepatan penanganan banjir
- Tips aman dan nyaman menonton konser
Resep Populer
Rekomendasi

Jangan sepelekan campak, pahami gejala hingga pencegahan yang tepat

Makanan dan minuman sehat yang bisa membantu menambah tinggi badan

Pemkab Banyuasin kumpulkan koordinator 34 SPPG evaluasi program MBG

Dari Jakarta ke Belem, langkah panjang Indonesia tuk aksi nyata COP30

Badan Gizi Nasional tekankan kebersihan MBG cegah keracunan pada anak

Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM

Celios dorong penguatan industri besi hingga mamin jaga ekspor RI

Kiat menghindari penyakit semasa banjir